Kita pasti pernah mendengar penyakit paling mematikan nomor 1 itu serangan jantung. Kita juga pasti pernah medengar beberapa kasus orang-orang meninggal mendadak bahkan setelah habis olahraga? Ingatkah kasus kematian Adjie Masaid? Artis dan politikus yang meninggal secara mendadak tahun 2011 lalu sesaat setelah berolahraga sepak bola dan banyak lagi kasus lainnya.
Bagaimana tidak berbahaya? Gejala-gejalanya tidak terdeteksi secara dini.
Jutaan orang setiap tahun didunia meninggal disebabkan masalah jantung.
Pola hidup dan kebiasaan menjadi faktor penting yang memberi andil bedar terkena resiko penyakit jantung.
Seperti yang kita sudah tahu rokok menjadi penyebab utama beberapa penyakit mematikan seperti jantung.
Penyebab lainnya adalah apa yang kita konsumsi mengenai makanan.
Kolesterol dan Lemak adalah faktor utama penyebab penyakit ini. Bagaimana bisa?
Kolestrol dan lemak yang kita konsumsi apabila berlebihan akan menyumbat pembuluh darah arteri.
Kadar kolestrol dan lemak yang meningkat didalam darah akhirnya menjadi mengeras dan menutup suplai oksigen ke jantung.
Maka, banyak kasus serangan jantung yang terjadi secara mendadak ketika pembuluh darah sudah tertutup dan menyumbat suplai oksigen menuju jantung.
Dewasa ini, kebiasaan mengkonsumsi makanan-makanan yang mengandung lemak dan kolestrol tinggi menjadi hal biasa di kalangan masyarakat.
Di kota-kota besar, tersedia banyak restoran cepat saji yang menyediakan berbagai olahan makanan yang tinggi lemak dan kolestrol nya. Karyawan, mahasiswa dan masyarakat akan lebih memilih mengkonsumsi makanan yang tersedia di restoran tersebut karena lebih praktis dan lezat tanpa memikirkan efek makanan yang dikonsumsi.
Padahal, jika kita mau lebih peduli pada kesehatan makanan yang diolah dirumah sendiri lebih sehat dan hemat. Kita mengetahui apa saja bahan-bahan yang dimasukan kedalam makanan sehingga dapat terjaga kualitas dan kuantitas makanan yang kita makan terlebih jika halal bagi muslim.
Makanan-makanan seperti apa saja yang mengandung lemak dan kolestrol.
Yaitu ikan, telur, daging, mentega, sosis, dll.
Untuk orang yang sudah terkena kolestrol sebenarnya mudah saja untuk mengembalikan kadar kolestrol dan lemak menjadi turun dengan pola makan sehat.
Mulai dari hanya mengkonsumsi buah dan sayur, semuanya direbus, menghindari goreng-gorengan, dan menghindari makanan yang mengandung kolestrol tinggi.
